GLITTER

u kiss

u kiss
This is My favorite Boyband

Rabu, 30 November 2011

FF//B2ST//YAOI//=SARANGHAE HYUNG=//junSeob//2SHOOT//A


cast: junhyung x Yoseob
Genre : K , D , R , T , D , L , L a.k.a  TERSERAH READER
claim: CAST MILIK ALLAH DAN CUBE ENTERTAIMENT DAN FF INI MILIK SAYAH
Pukul 09:00
“HWAAA!!....” seorang namja manis berteriak kencang di ujung tebing. Matanya berbinar cerah dan takjub karena pemandangan yang disuguhkan oleh alam.

“Ya!.. Seobie Kemari kau!.. bantu hyung!!”saat memandang takjub orang yang dipanggil seobie pun menggerutu kesal dan menghampiri namja yang memanggilnya. Ternyata dia dititah mendorong scooter nya yang akan mengantar mereka kesuatu tempat yang special bagi Junhyung.

“Junhyung-Hyung apa tidak takut hara-mu marah membawaku ketempat bersejarah kalian?”Tanya seobie membuka pembicaraan membawa scooternya berdua dengan junhyung.

 Boleh diakui pertanyaannya tadi tersimpan rasa sesak dan rasa cemburu yang mendalam. Hyungnya yang dulu sempat duo dengannya ini sudah memiliki kekasih yaitu Goo hara .cemburu mungkin karena dia menyimpan perasaan terlarang.

“wae?.. kau cemburu eoh?”goda junhyung . sukses membuat Seobbie memblushing ria. Untung saja saat ini junhyung mendorong didepan dan dibelakang sehingga seobbie dapan menutupi rasa malunya hanya menundukkan saja kepalanya.

“eh?.. A-ani hyung.. ayo !.. aku sudah tidak sabar melihat tempat bersejarah kalian hyung!^^”seobbie tersenyum saat junhyung menghadap seobbie dan berhenti secara tiba-tiba. Junhyung sempat merasakan senyum seobbie terpenuhi rasa sedih dan dipaksakan.

“kau yakin?”Tanya junhyung ragu . yoseob hanya mengangguk pelan.  Sempat ragu menyelubung hati junhyung.  Meski belum puas dengan jawaban dari saengnya itu Mereka  melanjutkan perjalan.

“hyung berhenti!” pinta yoseob tiba-tiba junhyung pun memberhentikan dorongannya.dia menatap yoseob mengatakan ‘kau-mau-apa-?’.

“hyung aku capek+laper !, berhenti disini dulu yuk?”manja yoseob. Junhyung terkekeh kecil dan menganggukan kepalanya pelan. Dia terlalu munafik jika menolak ekspresi lucu dan err-cantik.

Entah lah perasaan apa yang dirasakan junhyung. Kini dia baru menyadari sesuatu yang salah terhadap saengnya itu. Tapi dia tidak tahu apa. Kini seobienya memegang tangannya dan sedikit menarik. Sampai dihamparan ladang rumput yang luas dengan satu pohon ditengahnya . Tas yang sedari tadi setia bertengger dipunggungnya ditaruh dan mengeluarkan berberapa bekal terutama tikar piknik.

Yoseob duduk ditengahnya dengan bekalnya. Dia melahap makanannya dengan tenang. Dia kaget melihat junhyung masih berdiri. Dia menggeser tempatnya dan tangannya bergerak menyuruh junhyung duduk disebelahnya. Junhyung tersenyum dan duduk disampingnya.

“Hyung mau?”junhyung menggeleng. Yoseob menggerutu dan menghampit daging dari bekalnya dan menyendok sedikit nasi . disodorkannya kehadapan mulut junhyung. Junhyung kaget dan menatap wajah yoseob. Mulut yoseob memerintahkannya untuk membuka mulut. Junhyung menurut dan membuka sedikit mulutnya. Hingga makanan pun masuk kedalam mulutnya dan mengunyah pelan.

“Gomawo~”ucap junhyung. Entah apa yang dia rasakan saat ini sungguh membingungkan. Dia merasa nyaman dekat dongsaengnya ini lebih dari disisi hara. dia berpikir sejenak.

“hyung?.. hmm.. aku boleh bertanya?”Tanya yoseob hati-hati.

“Ne.. Tanya saja!”jawab junhyung. Rasa gugup menghampiri yoseob . yoseob selama makan memikirkan semua yang akan ditanyakan kepada hyungnya ini.

“h-hyung.. hyung benar-benar menyayangi hara Noona?”DEG~ pertanyaan yoseob menghentikan kunyahannya. Dia berpikir cepat. Dan mengangguk pelan namun tidak tahu kenapa kini anggukannya penuh tidak keyakinan.

“hmm…h-hyung…”gumam yoseob. Wajahnya tertunduk tapi tidak lama saat junhyung mengangkat wajah manis itu.

“wae?”Tanya junhyung. Yoseob menggeleng lemah dan mengucapkan kata dengan nada pelan namun cukup membuat seorang junhyung terkaget.
“S-saranghae hyung…”nada gugup terlontar dari bibir manis itu. Yoseob kembali menunduk dan kembali memakan bekalnya.berusaha bersikap sebiasa mungkin dan menghilankan rasa gugup itu.

“Hyung??...Hyung??”yoseob yang merasa hyungnya hanya diam dari tadi dengan cepat menggoyang-goyangkan tubuh hyungnya.

“Eh?..  Hara..”Oppss.. demi apa . dia mengutuk dirinya sendiri karena kebodohannya itu apalagi saat melihat raut wajah yoseob yang kaget dan kecewa. Yoseob bangun dari duduknya dan menutup bekalnya. Junhyung yang merasa bersalah dengan cepat mengikuti yoseob.

“Seobbie-”

“Ayo hyung!.. kita cepat pergi ketempat tujuan!.. agar hyung bisa menceritakan tentang hara Noona!..”yoseob tersenyum miris. Matanya memancarkan kesedihan yang mendalam.dia menggulung tikarnya dan membersihkan tempat piknik mereka.

“Seobbie mian..”telat !. yoseob sudah pergi menjauh.karena Yoseob yakin bahwa juhyung pasti akan meminta maaf tapi dia tidak mau mendengar kata-kata itu. Dia masih terluka dengan apa yang terjadi. Yang dia butuhkan hanya balasan rasa cinta dari hyungnya.

“hyung..”yoseob kaget saat sebuah tangan menariknya yang tak lain tangan hyungnya sendiri.mata yoseob kini berkaca-kaca. Junhyung yang melihatnya langsung membawa namja manis kepelukan hangatnya.untuk beberapa menit. Tapi dalam hati hyun-seob bertolak belakang mereka ingin pelukan itu selamanya tidak akan lepas.

Oke. Sekarang posisi mereka sangat nyaman. Dengan kepala yoseob menyender pada dada bidang junhyung dan tangannya membalas pelukan sang hyung. Junhyung menaruh tangan satunya dikepala yoseob dan mengelus pelan.dan tangan satu lagi memeluk pinggang yoseob.

“m-mian..”yoseob mengangkat kepalanya menghadap hyungnya. Matanya masih dialiri beberapa cairan bening yang junhyung benci.selama dalam pelukkan yoseob terus menangis. Dia kecewa dengan kejadian tadi. Ejadian dimana orang yang disayanginya memikirkan orang lain.

“A-anio.. hyung tidak salah !.. hyung pantas memanggil nama calon tunanganmu sendiri nanti.. dan temat itu nanti akan menjadi tempat bersejarah untuk kalian bukan?.. hyung lupakan kat-”kata yoseob yang menyakitkan terhenti . bukan karena kehabisan kata atuh menangis . tapi  bibirnya sudah dibungkam oleh bibir tebal junhyung.

Hanya saling menempel dan cukup lama. Yoseob terdiam kaku namun tak lama dia memejamkan matanya menikmati kecupan halus dari hyungnya yang menutup matanya dari tadi.

“nado saranghae.. ”ucap junhyung tulus. Yoseob bingung dan tidak percaya dengan apa yang diucapkan hyungnya itu. Dalam hatinya kini sangat senang tapi..

“apa itu benar hyung?”Tanya nya yoseob ragu akan dipermainkan perasaannya .dia menatap mata itu berusaha membaca isi dari mata hyungnya itu.

“H-hyung tidak tahu..”yoseob kembali tertunduk kecewa. Ingin rasanya dia menangis kembali saat ini. Junhyung yang tahu yoseob akan menangis kembali dengan cepat mengeluarkan kembali suara.

“t-tapi- untuk saat ini bisa dibilang aku mulai merasakan rasa itu..”mata yoseob melebar. Setitik cahaya muncul akhirnya untuk dirinya bersatu dan menjalin kasih. Tapi bagaimana dengan hara?..

“hyung… ”yoseob mempererat pelukan itu. Pelukan bahagia.pelukan dengan rasa cinta yang mendalam.keduanya tersenyum dalam pelukan itu. Tapi junhyung berpikir harus memilih antara saengnya atau hara. dia tau jika hara akan diterima oleh dunia tentang hubungan mereka. Tidak kecuali namja yang ada dipelukannya ini.dan sebaliknya jika seluruh dunia tahu hubungan dia dan yoseob pasti akan ditentang .api yang terpenting sekarang adalah meyakinkan hatinya untuk memilih salah satu.

“h-hyung?”panggil yoseob pelan. Junhyung hanya menggumam tidak jelas.

“hari sudah hampir sore kajja!.. kita harus ketempat tujuan!..”yoseob manja. Jarinya meminkan ujung sweater junhyung. Junhyung terkikik geli. Dia mengacak pelan rambut hitam yoseob.

“kajja!”kata junhyung menaikki scooternya dan menyuruh yoseob naik. Terlintas sedikit rasa ingin menjaili namja manis dibelakang junhyung

“Hyung kenapa belum jalan juga?”Tanya yoseob heran . dia menyentuh pundak junhyung.tiba-tiba tangan junhyung menangkup tangan yoseob dan menariknya untuk memeluk pinggang junhyung . yoseob blushing saat tau maksud junhyung. Yoseob hanya pasrah dan memeluk junhyung pelan dan mengembangkan senyumnya.

03.30.

“Seobbie?..”panggil junhyung menggoyangkan tubuh namja disampingnya. Ya sekarang yoseob sudah sampai tujuan dan disinilah tempat bersejarah sekaligus menyakitkan bagi  jun-seob.

“Ne?”Tanya yoseob pelan . kepalanya yang sedari tadi memandang takjub kini mengalihakannya memandang junhyung.

“Bagaimana bagus bukan?”Tanya junhyung hati-hati. Yoseob tersenyum pahit. Dia kini sadar siapa dia saat ini. Hanyalah saeng dari junhyung-hyung.

“Untuk seorang goo hara Noona ini sudah cukup.. apalagi nanti saat hyung melamarnya^^”kata yooseob setegar mungkin menahan sakit yang mengakibatkan keluarnya airmata .junhyung tertawa pelan . dia pun menarik tengkuk namja manis dihadapannya. Yoseob yang tahu yang akan  dilakukan hyungnya dengan pelan menutup matanya pelan.

CHU~ bibir yoseob dan junhyung pun bertemu kembali . namun berbeda saat ini junhyung melumat bibir tipis yoseob dengan mesra dan penuh cinta. Dan yoseob yang awalnya hanya diam membatu kini bergerak membalas ciuman junhyung. Saling melumat hingga dua insan ini larut cukup lama.karena nafsu setan  kah?. Entahlah.

“hyung.. hari sudah hamper gelap kajja kita pulang!” kata yoseob saat dia mengakhiri ciuman nya dengan junhyung. Junhyung mengangguk mengiyakan .mereka pun menaiki scooter kembali untuk pulang. Yoseob sekarang mulai berani memeluk erat junhyung saat menaiki scooter.
=TIME SKIP=

Hari ini keadaan yoseob sangat menyedihkan. Tapi tidak terlalu terlihat .hari ini  yoseob harus tersenyum dipaksakan saat melihat junhara sedang bermesraan . dia juga harus membiasakan saat hara tiba-tiba saja mengumbar kemesraan.

Yoseob berusaha sekolah sebisanya walau pikirannya hanya tertuju pada hyungnya itu.kini dia berjalan dekat koridor sendirian dengan buku yang bertumpuk. Dia melangkah dengan pelan menuju perpustakaan.

TAP..

Langkahnya terhenti bukan karena sudah sampai tapi dia melihat junhyung dan hara berjalan bermesraan dengan bergandengan tangan dan tubuh hara yang bergelayut mesra disamping junhyung.

“Huufffttt……”yoseob menarik nafasnya sebelum berjalan melewati junhyung. Mata junseob bertemu saat itu juga. Tapi mereka hanya memasang senyum kaku dan kembali melangkah  namun panggilan goo hara mengehentikan geraknya .  

“seobbie?..”

“N-ne noona?”

“Apa kau mau ikut bersama kami?. Kebetulah junnie ingin membawaku kesuatu tempat!.. ”Demi tuhan saat ini juga yoseob ingin menangis . dia tahu pasti goo hara akan dibawa ketempat mana dan apa tujuan junhyung membawa hara.

“seobbie?”panggil hara lagi. Yoseob tersadar dari lamunannya. Dan menggeleng pelan.

“A-ani.. mian noona aku t-tida bisa.. mian..”yoseob pun pergi memasukki perpustakaan dan keluar secara cepat meninggalakan jun-hara yang terdiam. Hara bingung dengan tingkah yoseob . tapi junhyung yang sedari tadi diam dalam hatinya dia mengutuk dirinya sendiri.

“SEOBBIE!..”teriak junhyung tiba-tiba meninggalkan hara sendiri yang bertambah bingung. Junhyung terus berlari mengikuti langkah yoseob . saat mendapati  raga yoseob yang berjalan dengan tubuh yang bergetar dipeluk erat membuat yoseob terhenyak.

“h-hyung ngapain disini?”Tanya yoseob bergetar dalam pelukan. Cukup membuat junhyung ter’iris hatinya . dia ingin mendengar suara tawa canda dari namja dihadapannya ini. Tapi junhyung sadar yoseob tidak mungkin tertawa jika keadaannya sesulit ini.

“kenapa kau tidak mau datang ?”Tanya junhyung masih memeluk hanya saja kini tangannya mulai mengelus rambut yoseob sayang.

“A-apa saeng harus datang?..”Tanya seobbie masih dalam isakannya .

“N-ne kau harus datang.. harus..”

DEG! Rasa sesak bertambah menyelimuti dada yoseob. Apa maksud hyungya itu ?.. apakah junhyung ingin melihat yoseob sakit karena melihat pertunangan secara langsung antara junhyung dan hara noona?.

“a-aku tidak janji..”kata yoseob melepas pelukan itu . wajahnya tertunduk lemas dan mulai pergi meninggalkan Junhyung sendirian. Sebenarnya junhyung ingin mengejar yoseob tapi hara sudah memanggilnya dan menghampiri menyuruh masuk ke dalam kelas karena bell akan berbunyui sebentar lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hit Counter